Rawon Daging Sapi

Rawon Daging Sapi adalah sup daging berkuah hitam legam yang kaya rempah, unik, dan sangat nikmat. Warna hitamnya berasal dari kluwek.

Bahan Utama:

• 500 gram daging sapi (sandung lamur, sengkel, atau potongan kecil), potong dadu ukuran 3-4 cm
• 2 liter air
• 2 lembar daun salam
• 3 lembar daun jeruk
• 2 batang serai, memarkan
• 3 cm lengkuas, memarkan
• 1 sdm asam jawa, larutkan dengan sedikit air panas, saring
• Garam, gula pasir, dan kaldu sapi bubuk secukupnya
• Minyak goreng secukupnya untuk menumis

Bumbu Halus:

• 8 siung bawang merah
• 5 siung bawang putih
• 4-5 buah keluak, pecahkan, ambil isinya, rendam air panas sebentar (buang yang pahit/busuk)
• 3 cm kunyit, bakar
• 3 cm jahe
• 2 cm kencur (opsional, sebagian suka menambahkan)
• 3 butir kemiri, sangrai
• 1 sdt ketumbar bubuk (atau ½ sdt ketumbar butiran, sangrai)
• ½ sdt jintan bubuk (atau ¼ sdt jintan butiran, sangrai)
• ½ sdt merica butiran

Bahan Pelengkap:

• Tauge pendek (tauge kecil)
• Telur asin, belah dua
• Kerupuk udang
• Sambal terasi
• Bawang goreng
• Jeruk nipis

Cara Membuat:

1. Rebus Daging Rawon Daging : Didihkan air. Masukkan potongan daging sapi, rebus sebentar hingga kotorannya keluar. Buang air rebusan pertama, ganti dengan 2 liter air bersih. Rebus kembali hingga daging empuk (bisa menggunakan panci presto untuk lebih cepat). Sisihkan daging dan saring kaldunya.
2. Siapkan Kluwek: Pecahkan kulit kluwek, ambil isinya. Rendam sebentar dengan air panas. Pilih isi kluwek yang berwarna hitam pekat dan tidak berbau tengik atau pahit. Hancurkan hingga menjadi pasta.
3. Haluskan Bumbu: Haluskan semua bahan bumbu halus (bawang merah, bawang putih, kluwek, kunyit bakar, jahe, kencur, kemiri sangrai, ketumbar, jintan, merica). Kamu bisa menggunakan blender dengan sedikit minyak atau ulekan.
4. Tumis Bumbu: Panaskan sedikit minyak goreng dalam wajan. Tumis bumbu halus hingga harum, matang sempurna, dan mengeluarkan minyak. Masukkan daun salam, daun jeruk, serai, dan lengkuas yang sudah dimemarkan. Aduk rata hingga layu dan harum.
5. Masak Rawon Daging : Masukkan potongan daging ke dalam tumisan bumbu, aduk rata hingga terbalut bumbu.
6. Tuang air kaldu sisa rebusan daging. Tambahkan larutan asam jawa, garam, gula, dan kaldu sapi bubuk. Aduk rata.
7. Masak dengan api kecil hingga mendidih dan bumbu meresap sempurna ke dalam daging. Biarkan kuah sedikit mengental dan warnanya semakin pekat. Koreksi rasa.
8. Sajikan Rawon Daging : Sajikan rawon hangat dengan taburan tauge pendek, irisan telur asin, bawang goreng, kerupuk udang, dan sambal terasi. Beri perasan jeruk nipis untuk kesegaran.

Trik Bikin Rawon Medok, Gurih, dan Anti Gagal

Rawon yang sempurna memiliki kuah hitam pekat, kaya rasa, dan dagingnya empuk. Ini dia rahasia dan triknya:

1. Pemilihan Daging:
   • Gunakan potongan daging khusus rawon seperti sandung lamur, sengkel, atau iga. Bagian ini memiliki serat dan sedikit lemak yang akan membuat kuah lebih gurih dan dagingnya empuk setelah dimasak lama.
   • Rebus daging pertama kali untuk membuang kotoran dan lemak berlebih, lalu ganti air baru. Ini membantu kuah lebih jernih (meski rawon hitam) dan tidak berbau.
2. Kualitas Kluwek Adalah Kunci:
   • Pilih kluwek yang bagus. Ciri kluwek yang baik adalah isinya berwarna hitam pekat, tidak kering, dan tidak berbau tengik atau pahit.
   • Rendam isi kluwek dengan air panas sebentar sebelum dihaluskan. Ini membantu melembutkan dan mengeluarkan warna hitamnya.
   • Cicipi sedikit isi kluwek sebelum digunakan. Jika ada yang pahit, buang saja. Kluwek yang pahit akan merusak rasa rawon.
3. Tumis Bumbu Hingga Matang Sempurna:
   • Ini trik paling penting! Tumis bumbu halus hingga benar-benar harum, matang, dan mengeluarkan minyak (bumbu terlihat terpisah dari minyak). Bumbu yang tidak matang akan membuat rawon langu dan rasanya kurang medok.
   • Bumbu harus ditumis dengan api sedang cenderung kecil agar matang merata tanpa gosong.
4. Proses Memasak yang Tepat:
   • Setelah daging dan bumbu masuk, masak rawon dengan api kecil dalam waktu yang cukup lama. Ini penting agar bumbu meresap sempurna ke dalam daging dan kuah menjadi pekat serta gurih.
   • Jika menggunakan panci biasa, proses ini bisa memakan waktu 1.5 – 2 jam atau lebih hingga daging empuk.
5. Asam Jawa untuk Penyeimbang:
   • Penambahan asam jawa sangat penting untuk menyeimbangkan rasa gurih dan pedas rempah. Jangan terlalu banyak agar tidak terlalu asam, tapi jangan sampai dihilangkan.
6. Penyajian Hangat:
   • Rawon paling nikmat disantap hangat-hangat. Rasa rempahnya akan lebih keluar.
   • Pelengkap seperti tauge pendek dan telur asin wajib ada karena sangat cocok berpadu dengan gurihnya rawon.